Minggu, 01 November 2009

Menanti Sebuah "Perang"


Era globalisasi dan kapitalisme yang dikomando oleh Polisi Dunia (AS) seakan tiada pernah berhenti terus menerus meneror negara dunia ketiga atau negara berkembang untuk mengintervensi negara-negara tersebut serta mengeksploitasi kekayaan alam yang menjadi hak milik negara berkembang. Namn Barat seakan tiada hentinya dari sebelum revolusi industri hingga saat ini terus menerus melakukan kolonialisasi yang tentunya membuat negara-negara itu makin miskin dan tidak berkembang.

Banyak Perang di dunia ini, perang seakan tiada pernah akan berhenti. Perang dalam bentuk konfrontasi yang menimbulkan jatuhnya banyak korban jiwa serta perang dalam bentuk ide, seperti yang dapat kita lihat pada cold war pasca perang dunia kedua hingga runtuhnya Uni Soviet pada 1991. Sudah berhentikah peperangan di dunia ini??? tentunya belum, coba kita lihat bagamaina Afghanistan, Irak, Palestina yang masih belum bisa memberikan mimpi yang indah bagi generasi penerus negeri mereka sendiri. Selama AS dan kroni-kroninya masih saja merasa menjadi negara yang paling pantas memimpin dunia dan mengarahkan negara-negara berkembang, tentunya akan menimbulkan "ketidakpuasan" yang membuat mereka menjadi acuh dan cuek aja terhadap segara bentuk "intervensi" negara maju melalui Hak Vetonya di PBB dengan mengeluarkan berbagai macam sanksi dan resolusi. Otomatis negara berkembang yang "membangkang" terhadap segala kebijakan barat akan menuai resolusi tersebut, kita bisa melihat Iran, Korut, Venezuela, Bolivia, dan masih banyak lainnya yang terus menerus ditekan dan diberitahukan kepada seluruh dunia bahwa negara-negara tersebut sedang "sakit".

Jangan salahkan sebuah statement bahwa akan terjadi sebuah perang pada beberapa tahun kedepan, sebenarnya simpel aja, dari dulu penyebab perang adalah para penguasa dari negara yang katanya maju itu yang tiada henti-hentinya ingin menguasai negara lain. Apakah ini hasil dari sebuah negara yang telah maju dalam segala hal??? mengapa mereka tamak, serakah, dan tiada hentinya menginjak-injak harga diri negara yang jelas-jelas mempunyai karakter dan watak sendiri??

MOMEN BANGKIT
Amerika Latin telah berani menentang sebuah rezim kapitalis dengan memunculkan dan menjadikan sosialis sebagai jalan hidup mereka bernegara dan bersatu. Dimulai dari Kuba, Venezuela, Bolivia, Ekuador, Argentina, dan negara lainnya. Mereka berani melawan arus dan menasionalisasi semua aset asing yang berada di wilayah teritorial mereka. Yah, sosialisme telah subur dan tumbuh berkembang di Amerika Latin.

Iran melalui Ahmadineedjad terus menereus melakukan "promo" tentang busuknya barat dan sesatnya Holocaust serta statementnya memusnahkan israel yang terus menerus membuat israel panas!!! Korut yang tidak pernah gentar melawan korsel yang terus menerus didukung barat. Jalur Gaza (Hamas) yang berani mati melawan tank-tank, pesawat dan kebijakan israel yang terus menginjak-injak mereka.

Apakah ini saat yang tepat untuk bangkit dan melawan rezim kapitalis global? tunggu dulu, yang bersatu hanyalah amerika latin dan masih ada beberapa negara di sana menjadi antek kapitalis. Timur Tengah selama masih terpisah oleh Sunni-Syiah dan banyaknya aliran agama islam juga membuat sulit menjadi  satu. Asia dan Afrika masih belum bisa "mandiri", negara di dua benua tersebut jika berani terhadap barat akan mendapat stereotipe dan dijauhin oleh tetangga mereka. Sebagai benua yang memiliki SDA yang melimpah ruah dan majunya iptek harusnya menjadikan negara-negara berkembang menjadi semakin kuat. Namun mengapa mereka takut ??? ketakutan mereka membuat mereka menjadi bodoh dan tolol ??? jika mereka melawan, mereka akan terus ditindas dan ditindas oleh barat.

Kapan Perang ???
Akankah timbul perang lagi di kehidupan ini ??? seperti yang saya tuliskan di atas, perang tidak akan pernah berhenti hingga kapanpun. Sebenarnya yang memulai perang sendiri adalah negara-negara maju!!! mereka tidak suka melihat sebuah kemajuan yang ditunjukkan oleh negara berkembang terutama dalam bidang IPTEK!!!
Sehingga mereka terus menuduh dan menebar fitnah bahwa kemajuan yang dibuat oleh negara berkembang akan merugikan dunia!!! Negara yang terus menerus difitnah dan diancam dengan berbagai macam dalil, lambat laun akan menunjukkan perlawanannya. Kira-kira perlawanan seperti apakah yang akan ditunjukkan mereka pada dunia?? akankah kembali muncul blok penguasa dan blok melawan penguasa ???

bersambung....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar